Sabtu, 12 September 2009

Ratu Atut Sangat Membenci serta Mengkhawatirkan Marissa Haque & Ikang Fawzi Masuk Senayan


Ratu Atut Sangat Membenci serta Mengkhawatirkan Marissa Haque & Ikang Fawzi Masuk Senayan
Entah bagaimana keputusan MK belakangan ini namun Ratu Atut Boss saya di Banten tidak bisa tidur tenang memikirkan keduanya itu yang selalu mengganggu hidup dan rezekinya.

2 komentar:

  1. ADIK KANDUNG RATU ATUT CHOSIYAH DIPERIKSA KEJAKSAAN NEGRI TANGERANG BANTEN KORUPSI RSUD BALARAJA.

    Minggu, 24 Agustus 2008 | 18:22 WIB
    TANGERANG, MINGGU - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang menjadwalkan akan memanggil adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Tubagus Heri Wardana alias Wawan suami dari mantan calon wakil bupati Tangerang Banten yang gagal, terkait dugaan kasus korupsi pembangunan RSUD Balaraja.

    Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejari Tangerang, Rakhmat Haryanto, Minggu (24/8) mengatakan, jadwal pemanggilan adik pejabat nomor satu di Provinsi Banten tersebut pada Senin (25/8).

    "Wawan seharusnya memenuhi panggilan Kejari Tangerang pada Jumat (22/8) kemarin, namun berhalangan hadir karena harus menghadiri rapat Gabungan Pengusaha Konstruksi (Gapensi) Provinsi Banten," ungkapnya.

    Haryanto mengatakan, Wawan akan dipanggil dalam kapasitasnya sebagai saksi dalam dugaan tindak pidana korupsi pembangunan RSUD Balaraja, Kabupaten Tangerang.

    Sebelumnya, Kejari Tangerang telah menetapkan lima tersangka yang diduga kuat melakukan tindak pidana korupsi pembangunan rumah sakit pemerintah yang menghabiskan dana dekonsentrasi APBN 2006 sebesar Rp14,115 milyar tersebut.

    Kelima tersangka tersebut antara lain, Kepala Dinas Kesehatan (Dinskes) Provinsi Banten, DBS, Pejabat Pembuat Komitmen Dinkes Provinsi Banten, NA, Direktur kontraktor proyek PT Glindingmas Wahana Nusa sebagai kontraktor proyek, JC, Kepala Proyek, DW dan konsultan pengawas proyek dari PT Cipta Sarana Mitra, AS.

    Modus operandi yang dilakukan para tersangka yakni membuat laporan palsu secara bersamaan tentang kemajuan pembangunan RSUD Balaraja. Laporan kemajuan pembangunan tersebut untuk mencairkan dana ke Dinkes Provinsi Banten sebesar Rp 14,115 milyar padahal laporan kemajuan proyek tidak sesuai dengan bangunan fisiknya.

    Kejaksaan menemukan hasil pengumpulan data dan survey lokasi yang menunjukkan sejumlah bangunan fisik tidak sesuai dengan laporan kemajuan proyek, di antaranya toilet, keramik lantai, saklar dan jaringan listrik.

    Namun demikian, Haryanto menjelaskan, pemanggilan Wawan tersebut bersifat tidak mengikat dan akan mengubah penanganan kasus yang sudah mencapai tahap penyidikan itu. "Pemanggilan Wawan juga didasarkan keterangan tersangka JC, yang menyebut nama Wawan. Namun belum diketahui jelas peranan Wawan pada pembangunan RSUD Balaraja."

    Selain itu, Kejari Tangerang juga akan memanggil Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Hani Heryanto terkait perencanaan dan pembangunan rumah sakit milik Kabupaten Tangerang tersebut.

    Sumber: TEMPO

    BalasHapus
  2. WARNING! Pemilik Blog negaraberduka-rapihherdiansyah.blogspot.com ini, saya sudah tahu nama aslinya! Bukan Rapih Herdiansyah, karena Rapih Herdiansyah yang asli adalah Saya. Saya mulai menemukan titik terang dengan blog palsu yang pakai nama saya ini. Fotonya juga pakai foto saya! INGAT! Rapih Herdiansyah asli adalah saya.
    (Untuk Pemilik Blog negaraberduka-rapihherdiansyah.blogspot.com)
    Hei Bajingan! Kenapa Anda pakai nama saya untuk mengeluarkan pernyataan-pernyataan konflik. Hampir semua pernyataan yang Anda keluarkan, baik dalam forum ini maupun yang lain, saya telusuri dan perhatikan sangat kurang etis dan tidak tidak pantas? Saya Rapih Herdiansyah yang asli dan tidak pernah dan tidak akan mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang mencerminkan sebagai orang yang tidak berpendidikan. Kalau mau berseteru, tampakkan wujud asli Anda, jangan menggunakan nama orang lain. Mohon kepada semua jangan ditanggapi semua pernyataan apapun yang timbul atas nama Rapih Herdiansyah. Itu palsu! Saya Rapih Herdiansyah yang asli, dan saya yakin pembuat "akun palsu" Rapih Herdiansyah, adalah orang yang mengetahui saya, dan sengaja ingin menjatuhkan nama baik saya! Semoga penelusuran yang saya lakukan segera membongkar "akun palsu" Rapih Herdiansyah.
    MOHON PERHATIAN! Akun Rapih Herdiansyah yang di atas PALSU! Rapih Herdiansyah yang asli adalah saya. Dan saya tidak pernah dan tidak akan membuat komentar maupun pernyataan yang tidak etis dan berbau konflik, karena profesi saya sangat tidak memungkinkan untuk membuat komentar yang tidak etis dan sembarangan seperti yang ditulis Rapih Herdiansyah palsu. Saya tidak mungkin sebodoh seperti Rapih Herdiansyah palsu itu. Jadi untuk keluarga Marissa Haque, jangan terpancing dengan orang yang mengatasnamakan Rapih Herdiansyah. Itu adalah orang yang tidak bertanggungjawab.

    BalasHapus